SEMANGAT PERJUANGAN UMAT ISLAM DI PALESTINA SEMAKIN MEMBARA


Oleh: Alex Syahrudin
Penulis Lepas

Pasca syahidnya Ismail Haniyah, pemimpin politik Hamas, entitas Zionis Yahudi mengira perlawanan rakyat Palestina akan meredup. Namun, anggapan ini ternyata salah besar. Justru syahidnya para pejuang Islam telah membakar semangat baru, menambah kekuatan dan tekad untuk melawan penjajahan yang semakin keji.

Ismail Haniyah syahid akibat serangan udara pada 31 Juli 2024 di Teheran, Iran. Agresi Zionis ini tak hanya menyasar dirinya tetapi juga keluarganya. April lalu, tiga anak dan empat cucunya turut gugur, menjadikan sekitar 65 anggota keluarga Haniyah yang syahid. Namun, seperti dalam sejarah perjuangan Islam, syahidnya para pahlawan selalu menghadirkan pejuang baru. Hal ini mirip dengan pertempuran pada masa Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin, di mana syahidnya para pemimpin perang justru memperkuat tekad umat untuk terus melawan.

Syahid dalam perjuangan adalah kehormatan yang dirindukan oleh umat Islam, terutama dalam upaya pembebasan Palestina dari penjajahan Zionis Yahudi. Pahala syahid menjadi bahan bakar yang mengobarkan semangat perjuangan melawan penjajah.


Zionis Yahudi: Pengecut yang Berani karena Dukungan Amerika

Kekejaman Zionis menunjukkan bahwa mereka adalah musuh nyata umat Islam. Mereka menyerang tanpa mempedulikan hukum internasional, bahkan menyerang negara-negara Muslim seperti Libanon, Iran, Yaman, Suriah, dan Irak. Keberanian palsu ini disebabkan oleh beberapa faktor:
  • Keyakinan pada Lemahnya Tanggapan Balasan – Zionis memahami bahwa negara-negara yang mereka serang, seperti Iran dan Libanon, tidak akan membalas dengan kekuatan yang mematikan bagi mereka.
  • Penguasa Negeri Muslim yang Tak Berdaya – Para penguasa negeri Islam terkesan tak mau mengambil tindakan tegas. Mereka membiarkan Zionis berbuat sesuka hati tanpa memberi perlawanan yang berarti.
  • Dukungan Amerika Serikat – Di belakang Zionis berdiri Amerika Serikat yang mendukung segala kekejaman mereka. Semua tindakan Zionis tak lepas dari dukungan AS sejak tahun 1948 hingga hari ini.
  • Tidak Adanya Persatuan Umat Islam – Selama umat Islam terpecah dalam negara-negara kecil dengan konsep nation-state, sulit untuk bersatu melawan Zionis. Tanpa Khilafah Islamiyah, umat Islam sulit membangun kekuatan yang mewakili kepentingan umat secara global.


Pengkhianatan Penguasa Negeri Muslim

Serangan Zionis yang terjadi bahkan di Teheran, ibu kota Iran, menunjukkan lemahnya perlindungan terhadap para pejuang Islam. Para penguasa negeri-negeri Muslim diam atas peristiwa ini, menunjukkan pengkhianatan mereka terhadap umat. Mereka lebih mementingkan jabatan dan kepentingan sendiri daripada menjaga kehormatan tanah Islam yang dijarah musuh.

Para penguasa ini seolah tak lagi peduli atas darah umat Islam yang tertumpah. Padahal, tanggung jawab mereka adalah melindungi umat dari kekejaman musuh. Ketidakpedulian ini justru semakin menegaskan kebutuhan umat akan Khilafah Islamiyah yang mampu melindungi umat dari ancaman musuh-musuh Islam.


Khilafah: Perisai yang Dirindukan Umat Islam

Sudah saatnya umat Islam bangkit dan menyingkirkan para penguasa yang mengkhianati umat. Khilafah ‘alaa Minhaaj an-Nubuwwah adalah solusi politik yang dapat mempersatukan umat dan menjadi perisai yang melindungi Islam dari serangan musuh. Sebagaimana sabda Rasulullah, “Imam (Khalifah) adalah perisai. Orang-orang akan berperang di belakangnya dan berlindung dengannya.

Dengan Khilafah, umat Islam memiliki kekuatan untuk menyingkirkan penguasa boneka dan pengkhianat yang hanya mengabdi kepada kepentingan Zionis dan sekutunya. Khilafah akan membangun kembali persatuan umat, memimpin jihad untuk membebaskan tanah kaum Muslim, dan menjadi kekuatan yang akan melenyapkan keberadaan Zionis Yahudi.


Kesimpulan

Syahidnya Ismail Haniyah telah membuktikan bahwa perjuangan umat Islam tidak akan berhenti. Zionis Yahudi mungkin mengira dengan membunuh para pemimpin umat, perlawanan akan padam. Namun, sejarah membuktikan sebaliknya. Justru dari darah syuhada, akan lahir generasi yang siap melanjutkan perjuangan. Umat Islam membutuhkan Khilafah sebagai pelindung dari segala bentuk kekejaman dan penjajahan.

Ya Allah, hadirkanlah perisai yang akan melindungi umat ini dari kezaliman musuh-musuh-Mu. Tegakkanlah Khilafah yang akan mempersatukan dan melindungi umat Islam di bawah naungan-Mu. Amin.

Posting Komentar

0 Komentar