MUHASABAH ATAS MUSIBAH, DAN KEMBALI PADA SYARIAT-NYA


Oleh: Sifi Nurul Islam
Muslimah Peduli Umat

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG merilis info gempa bumi hari ini di Indonesia pada Minggu 31 Desember 2023 hari ini.

Siang ini, gempa terkini guncang wilayah timur laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Info gempa hari ini di timur laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat disampaikan oleh di Twitter resmi @infoBMKG.

BMKG hari ini menyebut pusat gempa terkini 2 menit yang lalu berada 2 km di timur laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Terkini, BMKG sebut gempa terkini di timur laut Kabupaten Sumedang , Jawa Barat terjadi di kedalaman 10 Km.

Waktu terjadinya gempa terkini di timur laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat sekira pukul 14:35:34 WIB.

Rilis resmi BMKG sebut gempa bumi timur laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat memiliki magnitudo 4.1.

Lokasi gempa terkini di timur laut Kabupaten Sumedang, Jawa Barat berada di titik koordinat 6.84 LS, 107.93 BT.

Sebagai seorang muslim kita harus mengimani bahwa bencana adalah qadha. Ia telah ditakdirkan oleh Allah ï·». Namun, kurang tepat jika bencana yang terus menerus terjadi disikapi sebagai fenomena alam biasa. Apa lagi tanpa adanya rasa empati dan merenunginya.

Sebagai manusia yang lemah dan penuh dosa, kita pun harus introspeksi diri. Berbagai musibah bisa jadi merupakan teguran atas kemaksiatan yang telah kita lakukan. Selain sudah ditetapkan Allah, bencana terjadi karena ada peran manusia yang merusak alam. Berbagai kerusakan yang terjadi adalah akibat keserakahan manusia.

Alam tak lagi seimbang dan harmoni karena telah dirusak. Seperti halnya banjir dan longsor terjadi karena banyak hutan yang gundul. Dalam sistem kapitalis sekuler, penguasa dengan mudah memberikan izin pembangunan kepada para investor. Pembukaan lahan di hutan pun semakin massif dilakukan. Akibatnya tanah tak bisa lagi menyerap air ketika curah hujan tinggi.

Bukankah Allah ﷻ telah berfirman, "Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)." (TQS. Al-Rûm [30]: 41).

Untuk itu, sudah semestinya kita bertaubat kepada Allah ï·», memohon ampun kepada-Nya. Menghentikan segala dosa dan kemaksiatan. Menghilangkan kesombongan dan ketamakan pada diri. Serta berupaya untuk menerapkan aturan-Nya secara sempurna di muka bumi.

Bukankah kita amat mengharapkan pertolongan dan keberkahan dari-Nya? Berbagai musibah yang telah terjadi jangan hanya diratapi tanpa adanya renungan atau muhasabah. Sungguh Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Sungguh azab-Nya sangat pedih bagi orang-orang yang dzalim. Saatnya untuk kembali pada syariat-Nya yang mulia. Campakkan aturan dan ideologi buatan manusia yang telah menimbulkan kerusakan. Wallahu a'lam bishshawab.

Posting Komentar

0 Komentar