Oleh: Eulis Anih Ciparay
Jakarta, CNBC Indonesia-India kembali di ambang konflik sosial terkait ramainya isu kebencian terhadap salah satu agama, bahkan ada seruan melakukan genosida umat muslim di sana, oleh kelompok ekstrimis Hindu. Pada saat yang sama upaya pemerintah masih minim untuk mencegah hal ini.
Seruan genosida umat muslim terjadi pada satu konferensi di India bulan Desember lalu. Dimana ektrimis Hindu menggunakan pakaian khas keagamaan menyerukan untuk membunuh muslim dan melindungi negaranya.
"Jika 100 dari kita menjadi tentara dan siap untuk membunuh 2 juta muslim, maka kita akan menang, melindungi India dan akan menjadikan negara Hindu", kata Anggota Senior Sayap Kanan Hindu. Partai Politik Mahasabha dalam sebuah vidio, di kutip dari CNN Internasional, Sabtu (15/1/2022).
Sejak Partai Hindu BJP berkuasa pada 2014, nasib kaum muslim di India memang kian menderita. Partai yang di pimpin Perdana Menteri Narendra Modi ini, secara sistematis melakukan peminggiran terhadap kaum muslim, di berbagai bidang kehidupan, tidak heran jika era pemerintahan BJP di anggap sebagai era paling buruk bagi umat islam sejak India merdeka tahun 1947.
Diakui atau tidak, benih konflik agama di India sebetulnya sudah mulai mengakar sejak lama, yakni mulai dari era futuhat islam yang di lakukan kekuasaan khilafah Umayyah pada abad ke-8.
Mereka benci sekali kepada orang-orang yang memeluk islam, mereka ketakutan orang-orang berbondong-bondong masuk islam, takut umat islam bersatu menjadi suatu kekuatan yang besar, jadi mereka tidak bisa berkuasa dan menjajah harta umat, maka dengan itu islam distigmakan jelek, radikal, islampobia dll.
Mereka ingin memadamkan cahaya agama Allah (islam), Allah Swt berfirman: "Mereka hendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan-ucapan) mereka, tetapi Allah tetap menyempurnakan cahaya-Nya meskipun orang-orang kafir membencinya."(QS As-Saff ayat 8).
Kemudian firman Allah juga: "Orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu (Muhamad) sampai engkau mengikuti agama/tata cara mereka."(QS Al-Baqarah ayat 120).
Ayat-ayat tersebut di atas berisikan tentang kebencian orang Yahudi dan Nasrani kepada islam.
Bisa di bayangkan nanti warga muslim India akan tetap hidup dalam bayang-bayang ketakutan manakala terus di pimpin dan di kuasai oleh sistem kepemimpinan kufur, sistem buatan manusia yang lemah dan terbatas, berbeda sekali dengan sistem islam yang berdasarkan Al-Qur'an dan As-sunah yang mengatur segala kehidupan, mulai dari hal yang terkecil sampai hal yang terbesar (pemerintahan) di atur oleh islam.
Islam bisa memecahkan segala problematika kehidupan, termasuk konflik yang ada di India, maka dengan itu tidak ada solusi lain selain dengan menerapkan sistem islam secara kaffah.
Wallahua'lam bishawab.
0 Komentar