Oleh: Suryati
India kembali di ambang konflik sosial,terkait ramainya isu kebencian terhadap warga muslim oleh kelompok ekstrimis hindu.(Jakarta CNBC Indonesia).
Konflik antara Hindu dan muslim di India, terutama di kalangan masyarakat sipil semakin menonjol, serangan anti muslim seakan menjadi norma di negara asia selatan itu. Sebagian besar kekerasan di lakukan oleh kelompok ekstrimis Hindu, namun sangat di sayangkan upaya pemerintah India masih minim untuk mencegah hal ini.
Aksi kekerasan terhadap warga muslim merebak di India setelah umat Hindu di serang di Banglades. Ketegangan terjadi di bagian Tripura timur laut India menyusul serangkaian serangan terhadap sejumlah mesjid dan bangunan milik warga muslim. Tidak hanya itu toko-toko milik umat muslimpun di rusak.
Serangan demi serangan terhadap umat islam di beberapa negara terus terjadi, umat islam menjadi bulan-bulanan para pembenci islam.
Umat islam bagai buih di lautan walaupun banyak tapi tidak berdaya, lemah dan selalu tertindas.
Akibat ketiadaan Khilafah umat islam terus menjadi korban penindasan dan kekejaman para pembenci islam. Sementara para pemimpin negara islam hanya bisa mengutuk tanpa melakukan usaha untuk menyelamatkan umat islam di sana, padahal sesama umat islam kita adalah saudara.
Saatnya umat islam berjuang berusaha mewujudkan pemimpin(Khalifah)yang bisa menjadi junnah(perisai)bagi umat muslim.
Karena tanpa pemimpin (Khilafah) umat islam selalu di tindas, di kriminalisasi di rendahkan. [].
Wallahu a'lam bishshawab.
0 Komentar