![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVfEBPl_03RR3OcXunUUf5voItJeQD_8UdxYcrdgfc2D5XBBe2Un2NEicteffUcS4YaFH5pElWwCJVznrutUsj8WzOmldykKQU1jVD9fXYEpzmfLOsEhGh4KT2KcF-qgVa6N_ZT2AGbw/w640-h394/Gudang-Opini-Ulang-Tahun-Madam.jpg)
Oleh : Ahmad Khozinudin
Sastrawan Politik
Madam? Selamat ulang tahun ya, saya tidak mendoakan panjang umur. Tapi mengingatkan, jatah umur semakin habis. Itu artinya, madam akan ketemu kampung akhirat, sesuatu yang notabene madam belum pernah ke sana.
Madam, belum pernah kesana. Tapi saya pastikan, suatu saat akan kesana. Dan setelah kesana? Madam, tak akan pernah kembali ke sini.
Madam, semakin tua, semakin pikun, semakin seperti anak kecil saja. Begitulah, fitrah manusia. Dari tiada, ada dan lemah, kuat, dan akhirnya melemah, dan kembali tiada. Soal kembali tiada, itu kepastian. Waktunya saja yang belum bisa dipastikan.
Bisa sebulan kedepan? Setengah bulan, seminggu? Atau lebih cepat dari itu. Rahasia kematian, hingga saat ini dan hingga hari kiamat akan tetap terkunci.
Tapi sayang sekali madam, jika di penghujung usia, di saat waktu semakin senja, kelakuan justru membuat susah rakyat jelata. Madam, kabarnya ikut menghisap dana Bansos? Jahat sekali jika itu benar?
Padahal, dana bansos itu jatah rakyat jelata, jatah wong cilik yang membuat anak buah madam memperoleh kursi kekuasaan. Tega sekali madam ini?
Tapi terserahlah, suka suka madam buat. Konon, nasehat itu hanya berlaku bagi manusia, bukan hewan ternak. Mau dinasehati ribuan kali, kebo ya tetep kebo.
Soal kekuasaan? Ada saatnya akan dipergilirkan. Allah SWT jika menghendaki sesuatu cukup berkata 'KUN FAYAKUN' maka terjadilah apa yang dikehendaki-Nya.
Sederhana saja, saat Madam kembali ke kampung akhirat yang notabene madam belum pernah ke sana, pasti kesana dan tak akan pernah kembali kesini saat sudah ada disana, maka pasti kandang kebo berantakan. Hancur lebur seluruh istana pasir yang selama ini madam bangun.
Madam, sudah dapat ucapan selamat Ultah dari Ki Lurah? Atau anak Ki lurah?
Selamat ya Madam. 74 tahun itu sudah tua sekali. Sudah saatnya, kembali ke kampung akhirat yang notabene madam belum pernah ke sana, pasti kesana dan tak akan pernah kembali kesini saat sudah ada disana. [].
0 Komentar