![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixggIekOSKuJUvHgNRjow7F6isXOCEjkZGxT_k8DcCYW5ck2K3S61uajeErGhgixwmBHsbq3eEwfXFO-iRIBb96kbhH1D45uXdBPzpEZyEVF0SdNo4xW-lvR6zCzoMFOZEJQpdflVldg/w640-h394/Gudang-Opini-Khilafah-Dunia.jpg)
Oleh : Ahmad Khozinudin
Sastrawan Politik
Saat saya menulis, kebijakan fiskal Khilafah tidak bertumpu pada pajak dan utang, melainkan bertumpu pada pemasukan negara dari harta jenis milik umum (Milkiyatul Ammah/Public Property) dan harta Milik Negara (Milkiyatul Daulah/State Property), sebagian orang mungkin menganggap, kok enak bener? Kok 'renyah' bener? Segampang itu kah?
Apa iya, saat Tambang Minyak dan Gas yang dikuasai Chevron Pacific Indonesia (194 ribu bph), Exxon Mobile Cepu Limited MCL (220 ribu bph), PHE OSES (29 ribu bph), BP Tangguh (memproduksi gas sebesar 971 MMSCFD atau 174 ribu BOEPD), COPHI Grissik (memproduksi gas sebesar 827 MMSCFD atau 148 ribu BOEPD), PHM (memproduksi gas sebesar 662 MMSCF atau 118 ribu BOEPD), ENI Muara Bakau (memproduksi gas sebesar 589 MMSCFD ata 105 ribu BOEPD), dll, Saat Khilafah tegak, tambang ini akan diambil alih dan dikuasai Khilafah tanpa kompensasi, kemudian mereka akan diam?
Apa iya, Sektor tambang batubara misalnya, saat ini dikuasai Adaro Indonesia, Adimitra Baratama Nusantara, Aldiron Petra Allied Indo Cal, Antang Gunung Meratus, Anugerah Bara Kaltim, Asmin Koalindo Tuhup, Asmin Bara Bronang, Astaka Dodol, Bahari Cakrawala Sebuk, Bangun Banua Persada Kalimantan, Baradinamika Muda Sukses, Baramutiara Prima, dll. Saat Khilafah tegak, tambang ini akan diambil alih dan dikuasai Khilafah tanpa kompensasi, kemudian mereka akan diam?
Apakah ambang Nikel yang dikuasai oleh PT Vale Indonesia Tbk, bisnis nikel, bijih nikel, PT Indonesia Morowali Industrial Park, dll. Saat Khilafah tegak, tambang ini, akan diambil alih dan dikuasai Khilafah tanpa kompensasi, kemudian mereka akan diam?
Tambang emas yang dikuasai PT Freeport Indonesia, saat Khilafah tegak, tambang ini akan diambil alih dan dikuasai Khilafah tanpa kompensasi, kemudian Freeport akan diam?
Jawabnya, jelas tidak. Mereka akan melawan, baik sejak sebelum Khilafah tegak atau setelah Khilafah tegak.
Para mafia tambang, baik domestik maupun asing, terutama dibawah kendali Amerika, akan menyetor sebagian dari keuntungan menambang, untuk membendung kembalinya Khilafah. Global War On Terorism sejatinya adalah Global War On Islam dan didalamnya termasuk Global War On Khilafah. Mereka, telah memerangi 'Khilafah' bahkan sejak Khilafah belum berdiri.
Mereka paham, masa depan penjarahan tambang sangat tergantung dengan eksistensi ideologi kapitalisme. Saat ide kebebasan kepemilikan (Freedom Of Ownership) masih menjadi asas atas distribusi harta ditengah manusia, mereka akan tetap eksis menjarah tambang di negeri kaum muslimin.
Tapi saat ideologi Islam mengatur negara, membuang sekulerisme demokrasi, dan distribusi kekayaan ditengah manusia diatur dengan syariat Islam, maka tambang-tambang tersebut akan diambil alih negara Khilafah.
Saat Khilafah tegak, mereka akan mempertahankan tambang di wilayah negeri kaum muslimin yang belum menjadi bagian Khilafah. Dan terus memprovokasi agar negeri tersebut tidak melakukan unifikasi menjadi bagian dari wilayah Khilafah.
Di wilayah Khilafah berdiri, mereka terpaksa melepaskan tambang tersebut. Karena negara, akan menggunakan kekuatan militer untuk melakukan distribusi harta dalam konteks mengambil alih kepemilikan umum dari swasta, korporasi, domestik, asing maupun aseng.
Karena itu, saat berdirinya, Khilafah harus ditopang oleh kekuatan militer yang independen, yang mampu menegakkan dan menjaga kedaulatan negara, termasuk menjaga penerapan syariat Islam secara kaffah agar terwujud secara revolusioner. Jadi, deklarasi Khilafah bukanlah deklarasi omdo seperti yang dilakukan ISIS. Tetapi, sebuah deklarasi yang akan mengguncang tatanan global, mengubah bandul kesetimbangan politik internasional, dan membelalakkan mata segenap umat dan bangsa.
Sejak Khilafah berdiri, syariat Islam diterapkan secara kaffah melalui adopsi konstitusi yang digali dari Al Qur'an dan as Sunnah. Selanjutnya, Khilafah akan mengatur distribusi harta dan memenuhi kebutuhan rakyat, berdasarkan mandat kewenangan yang telah diberikan Syara'.
Khilafah, benar-benar akan menerapkan syariat Islam secara kaffah dan serta merta mengemban risalah Islam ke seluruh penjuru alam, sejak berdirinya. Khilafah, bukanlah milisi seperti ISIS, atau jamaah dakwah yang tak memiliki otoritas menerapkan syariat Islam seperti Khilafatul Muslimin. Melainkan, Khilafah adalah Negara yang kelak akan mengambil alih kendali dunia dari Amerika. [].
0 Komentar